Mengapa Gaya Hidup Minimalis Bisa Mengurangi Sampah Plastik?

Pilihan gaya hidup kita bisa memberikan dampak besar terhadap lingkungan, termasuk pengurangan sampah plastik. Salah satunya adalah gaya hidup minimalis. Menurut Dr. Erminawati, peneliti lingkungan dari Universitas Gadjah Mada, "Gaya hidup minimalis membangun pola konsumsi yang sadar dan bertanggung jawab. Ini mengarah pada pengurangan penggunaan barang-barang sekali pakai yang seringkali berbahan plastik".

Gaya hidup minimalis menekankan pada pemakaian barang sesuai kebutuhan, bukan keinginan. Oleh karena itu, konsumsi barang berplastik berkurang, dan hasilnya, sampah plastik yang dihasilkan pun berkurang. Selain itu, gaya hidup ini mendorong kita untuk lebih sering mendaur ulang atau menggunakan kembali barang yang sudah ada. Jadi, bukan hanya mengurangi sampah plastik, tapi juga mengurangi konsumsi sumber daya alam.

Bagaimana Cara Mengoptimalkan Gaya Hidup Minimalis untuk Kurangi Sampah Plastik?

Mengadopsi gaya hidup minimalis bukan berarti harus menghilangkan semua barang yang kita miliki. Justru sebaliknya, kita perlu belajar memanfaatkan apa yang sudah ada dan mengurangi pembelian yang tidak perlu.

Mulailah dengan memilah barang-barang yang kamu miliki. Kenali barang mana yang penting dan mana yang tidak. Kalau punya barang ganda, lebih baik jual atau donasikan. "Konsep dasar minimalis adalah kurangi, gunakan ulang, dan daur ulang", ujar Samuel Anzar, seorang praktisi gaya hidup minimalis.

Penggunaan kantong belanja ramah lingkungan dan botol minum ulang isi bisa jadi pilihan bijak untuk kurangi konsumsi plastik. Samuel menambahkan, "Dengan membawa tas belanja sendiri, kita bisa mengurangi sampah plastik dari kantong plastik sekali pakai. Sementara itu, botol minum ulang isi bisa mengurangi konsumsi botol plastik sekali pakai".

Belilah barang dengan kemasan minimalis atau bahkan tanpa kemasan. Pasar rakyat dan toko serba ada biasanya menjual produk secara curah, jadi kamu bisa membawa wadah sendiri. Selain itu, pertimbangkan untuk beli barang bekas yang masih layak pakai.

Akhirnya, jangan lupa untuk mendaur ulang plastik yang sudah tidak digunakan. Dengan cara ini, kita bisa mengurangi sampah plastik sekaligus memanfaatkan sumber daya yang sudah ada. Dengan gaya hidup minimalis, kita bukan hanya hidup lebih sederhana, tapi juga lebih peduli terhadap lingkungan.